Jumat, 09 Desember 2016

Soal Materi Sekolah Materi Bahasa Indonesia SD : E. Memahami Unsur Intrinsik Puisi

Materi UASBN Bahasa Indonesia SD, Berikut materi Bagian Kelima, yaitu tentang Memahami Unsur Intrinsik  Puisi:
UASBN BHS 5

E.    Memahami Unsur Instrinsik Puisi
1.    Pengertian Puisi
Puisi merupakan salah satu bentuk karya sastra yang menggunakan kata-kata indah dan kaya makna. Karya sastra yang singkat, padat, dan menggunakan bahasa yang indah.Singkat karena diungkapkan tidak panjang lebar seperti prosa. Padat, maksudnya puisi digarap dengan pilihan kata yang mengandung kekuatan rasa dan makna. Yaitu dengan memilih kata yang mempunyai majas, lambang, rima, sajak dan ungkapan yang menarik. Jadi, puisi berbeda dengan bahasa keseharian.
Seperti halnya karya sastra yang lain, dalam puisi juga tertuang ungkapan perasaan, ide, gagasan, atau apa pun yang dikemukakan pengarang melalui puisi. Hanya saja ungkapan yang dituangkan sebagai puisi hendaknya sesuai dengan kaidah atau aturan yang berlaku. Dengan demikian, apa yang kita tulis dapat disebut puisi. Dalam menulis puisi ada tiga hal yang perlu diperhatikan, yaitu bahasa, irama, dan pilihan kata.
Bahasa yang digunakan dalam puisi terikat irama, rima, dan larik. Ada empat langkah yang harus diperhatikan dalam menulis.
a.    Pilihlah objek yang akan kamu jadikan inspirasi puisimu! Pahami dan imajinasikan objek tersebut!
b.    Ungkapkan perasaanmu dengan kata-kata yang kamu suka!
c.    Susunlah kata-kata tersebut menjadi baik!
d.    Baca dan rasakan kata-kata yang kamu susun!

2.    Unsure Intrinsik Puisi

Karya sastra bentuk puisi juga memiliki unsur intrinsik. Unsure intrinsik puisi meliputi tema, rasa, nada, amanat, makna kata, nilai, dan isi puisi.
a.    Isi dan Tema
Ketika menulis puisi ada hal yang perlu diketahui, yakni isi atau tema. Tema, yaitu pokok persoalan yang akan diungkapkan oleh penyair. Tema ini tersirat dalam keseluruhan isi puisi. Hal yang termasuk tema adalah perasaan, pikiran, sikap, dan maksud penulis. Tema puisi harus ditentukan karena inilah yang dijadikan sebagai acuan untuk mengemukakan isi hatinya.
b.    Rasa
Rasa, yaitu sikap penyair terhadap pokok persoalan yang terkandung di dalam puisi.
c.    Nada
Nada, yaitu sikap penyair terhadap pembacaannya. Nada berkaitan erat dengan tema dan rasa. Hal ini ditunjukkan dengan adanya sikap merayu, mengadu, mengkritik, dan sebagainya.
d.    Amanat dalam Puisi
Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan penyair dalam puisi itu. Pesan adalah anjuran/nasihat penyair kepada pembaca puisi. Anjuran / nasihat tersebut berupa perbuatan-perbuatan baik/berhubungan dengan nilai moral. Pesan/amanat penyair disampaikan lewat kata demi kata dalam puisi. Contohnya, amanat dari puisi di atas adalah ajakan agar kita bekerja dengan sunguh-sungguh.
e.    Makna Puisi dalam Puisi
Makna atau maksud sebuah puisi dapat diketahui setelah membaca puisi tersebut. Ketika ingin mengetahui makna puisi, harus mengartikan maksud setiap kata. Kemudian memahami maksud hubungan antarkata-kata dalam puisi. Memahami makna kata yang digunakan penyair kadang-kadang memang sulit. Hal tersebut disebabkan kata-kata yang digunakan oleh penyair biasanya berupa kata kiasan. Kata kiasan memiliki arti yang bukan sebenarnya. Kata kiasan tersebut digunakan penyair untuk menambah keindahan puisi. Selain itu, kata kiasan digunakan untuk menekankan maksud penyair agar lebih jelas.
Demikian Postingan tentang Materi UASBN Bahasa Indonesia SD : E. Memahami Unsur Intrinsik Puisi, Materi sebelumnya tentang Materi UASBN Bahasa Indonesia SD : D. Menentukan Isi Tersurat/Tersirat dari Rubrik yang dibaca
Selanjutnya Tentang :


EmoticonEmoticon